Tia kecil tak henti-hentinya meraung-raung, tangan kecilnya berusaha menggapai tubuh ibunya yg sudah tidak terlihat lagi. Keringat membasahi tubuhnya, ketakutan merajai hatinya kini. Liar matanya mencari-cari sosok pemberi kenyamanan dalam hidupnya itu, tetapi sia-sia saja. Sepasang tangan kekar menahan tubuh kecilnya.
Monday, March 5, 2012
Subscribe to:
Posts (Atom)
Perselisihan di Jemaat Korintus
I Korintus dituliskan oleh Paulus sekitar tahun 53–55 M ketika ia berada di Efesus (baca 1 Korintus 16:8). Korintus sendiri adalah kota me...
-
Sepertinya julukan ini tidak asing bagi kita. Julukan penjilat diberikan kepada orang yang suka bermanis-manis di depan orang yang lebih ...
-
Ternyata, semakin memiliki pengetahuan dan pengalaman tidak membuat kehidupan menjadi semakin mudah. Ya, ini ada hubungannya dengan overthi...