Monday, March 5, 2012

Hati Baru


Tia kecil tak henti-hentinya meraung-raung, tangan kecilnya berusaha menggapai tubuh ibunya yg sudah tidak terlihat lagi. Keringat membasahi tubuhnya, ketakutan merajai hatinya kini. Liar matanya mencari-cari sosok pemberi kenyamanan dalam hidupnya itu, tetapi sia-sia saja. Sepasang tangan kekar menahan tubuh kecilnya.

Menganggap Sepi

Semalam, saya marah sekali pada keponakan-keponakan saya, terutama keponakan pertama. Pasalnya, saya melihat dia sedang bermain gim daring ,...