Thursday, April 10, 2025

Kreativitas

Gue merasa belakangan ini, dan karena umur, tingkat kreativitas gue menurun. Keinginan menulis gue juga ikut menguap, sebatas menulis untuk urusan curhat dan melaporkan kejadian. Seperti hilang minat dan semangat, tetapi tidak seperti orang yang hilang harapan sehingga bunuh diri. Bukan seperti itu. Sekali lagi, saya memang menyalahkan faktor tunggal, yaitu umur. Faktor U, jadi 'tersangka' utama yang menghilangkan banyak sekali hal sederhana, seru dan mudah untuk dilakukan ketika masih muda. Di umur 48 tahun ini, hanya untuk memutuskan nongkrong sehabis kerja saja mikirnya berlama-lama karena memikirkan perjalanan pulang yang lumayan jauh dan uang keluar yang tidak diprediksi sebelumnya. 

Otak gue sebenernya gak buntu-buntu amat. Ada saat-saat di mana keinginan kuat untuk menulis itu timbul, tapi segera padam waktu gue buka hape. Distraksi, ya benar. Nah, gue tersadar ketika sudah membuang waktu cukup banyak, sehingga hanya tersisa waktu untuk melakukan rutinitas di rumah serta berbenah diri, atau mempersiapkan keperluan esok hari. Dan, setelah menyelesaikan semuanya, gue ngantuk selalu di waktu yang sama, yaitu 20.00 WIB. Yep, gue mengusahakan untuk tidur lelap tiap hari selama 8 jam sehari. Badan gue gak bisa seger kalau tidak tidur cukup. Jadi, udah ketahuan nih, 'tersangka' keduanya adalah distraksi. 

Menganggap Sepi

Semalam, saya marah sekali pada keponakan-keponakan saya, terutama keponakan pertama. Pasalnya, saya melihat dia sedang bermain gim daring ,...