Monday, February 29, 2016

Hujan Istimewa

Tidak mudah menjalaninya
Tidak mudah menyingkirkannya
Tidak mudah seperti yang dibicarakan
Tidak mudah, itulah pengakuan saya pada akhirnya

Beban menumpuk
Bukan di meja kerja
Bukan di ember cucian
Bukan pula di ransel yang bertengger di punggung

Di kepala
Di hati
Di tubuh
Bagaimana mengeluarkannya?

Menangis?
Menjerit?
Mengadu?
Merajuk?

Saya hanya berpikir
Berkata-kata kepada Tuhan
Berharap Ia menolong saya
Berpikir Ia akan menolong saya

Cara-Nya selalu tidak bisa diduga
Suara air jatuh di jaket saya
Kehujanan, tetapi saya terhibur
Mengapa Kepala Pusing Usai Kehujanan? Ini Penjelasan Medisnya
female.com
Tuhan tahu saya suka air

Hujan itu istimewa
Istimewa karena menyampaikan pesan
Pesan bahwa Tuhan semesta alam
Tuhan yang saya kenal di dalam nama Yesus Kristus
Memperhatikan saya

Bukan hanya saya
Keluarga saya
Kamu
Kalian

No comments:

Post a Comment

Surat untuk Berondongku

Berondongku yang ganteng dan menarik, Setiap hari saya menyalahkan perasaan ini. Setiap hari pula saya berusaha membenarkan perasaan ini, te...