Tuesday, March 19, 2013

Kemarin, Hari Ini, Besok

Kemarin, hari ini, besok...

Yang udah pasti sih, kemarin
Setengah pasti, hari ini
Besok? masih tanda tanya besar, sayang tidak ada pilihan itu di sini :)


Iya, kemarin itu bisa diceritakan langsung secara detil, itu juga kalau masih ingat betul
Kebanyakan tidak ingat
Sebagian informasi bersifat subyektif
Sebagian lagi penambahan tak terduga, dengan siapa saat itu cerita dibagikan

Hari ini...
Pulang kantor masih sekitar 6 jam lagi
Badan rasanya sudah tidak karuan
Rasanya tidak ingin bekerja hari ini
Menyesal mengapa tidak BBM bos aja tadi pagi
Dengan mata setengah terbuka, bibir melengkung ke bawah,
Lambung yang sedikit-sedikit keluarkan gas tidak berbau (untung saja!)
Mulai mengisi posting di catatan kecil ini
Tidak berharap akan menjadi posting-an yang spektakuler
Hanya menghilangkan perasaan bersalah telah beberapa hari meninggalkan kegiatan menulis ini
Berharap kegiatan menulis bisa mendapat tempat di hati lagi :)

Besok...
Itu dia, udah ada banyak pilihan di kepala
Ijin atau tetap masuk kerja
Tergantung kemajuan kesehatan dada (maksudnya pernafasan)

Jadi mana yang lebih penting untuk dipikirkan, kemarin, hari ini atau besok?


No comments:

Post a Comment

Surat untuk Berondongku

Berondongku yang ganteng dan menarik, Setiap hari saya menyalahkan perasaan ini. Setiap hari pula saya berusaha membenarkan perasaan ini, te...