Keselamatan itu MAHAL

If you think safety is expensive, try an accident...

Saya menemukan kutipan ini di sebuah laman keamanan berlayar. Setelah membaca ulasan di laman tersebut, saya berkesimpulan ini adalah himbauan keras agar perusahaan-perusahaan pelayaran tidak memprioritaskan pada pemotongan pendanaan agar suatu perusahaan pelayaran mendapat untung lebih besar, sebaliknya, mereka harus lebih memikirkan keamanan berlayar karena satu kecelakaan akan mengakibatkan tidak hanya kerugian yang tidak sedikit tetapi juga berbagai tuntutan yang harus dihadapi dari pihak yang berkaitan dengan perusahaan itu. 

Itulah keselamatan yang diusahakan manusia selama mereka hidup di dunia. Manusia tahu bahwa kecelakaan tidak dapat dielakkan, tetapi mungkin untuk diminimalisir dengan persiapan yang matang. Oleh sebab itulah, produk-produk asuransi selalu mendapatkan ruang di alokasi pendanaan tiap manusia, jika kebutuhan pokok mereka tentunya sudah terpenuhi. 

Sayangnya, seberapa baiknya pun persiapan itu, seperti juga kecelakaan atau kesialan yang tidak terhindarkan di dalam kehidupan dunia, demikian juga kematian. Manusia tahu tidak ada yang dapat menyelamatkan mereka dari kematian, sekalipun mereka memiliki harta yang berlimpah. Manusia bisa membeli asuransi tetapi bagaimana dengan 'asuransi' (baca: jaminan keselamatan) setelah kematian?

Tuhan Yesus Kristus, Tuhan yang mengambil rupa seorang manusia, adalah satu-satunya 'asuransi' yang disetujui oleh Sang Pemilik Hidup. Mengapa? Karena Dia memenuhi standar suatu 'asuransi' yang benar, kudus, tidak bercacat cela, tidak berdosa dan bersedia memberikan nyawa-Nya. Betapa mahal 'asuransi' yang disyaratkan oleh Sang Pemilik Hidup sehingga tidak seorang manusia pun yang sanggup memenuhinya.

Tentunya, kita ingin agar kecelakaan tidak terjadi di dalam kehidupan kita, bukan? Tetapi kalaupun itu terjadi, kita sudah siap. Demikian juga, kita tidak ingin mati dalam keadaan tidak siap. Jiwa manusia itu abadi. Kemana jiwa itu akan pergi setelah kematian? 

Tuhan Yesus berkata, "Akulah Jalan dan Kebenaran dan Hidup, tidak seorang pun yang datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku." Perkataan siapa lagi yang dapat memberikan jaminan keselamatan setelah kematian yang begitu kuat dibandingkan perkataan Tuhan Yesus ini? Bacalah perkataan Yesus di sini lebih lanjut dan kamu akan tahu maksud jaminan keselamatan ini. 

Jika kamu tidak yakin akan keselamatan hidupmu, mintalah dalam doa agar Yesus Kristus menunjukkannya. Setelah menerima Yesus Kristus, hiduplah di dalam Dia. Keselamatan ini harus dijaga agar tidak hilang. Pada hari kedatangan-Nya, Dia akan memberikan upah bagi mereka yang senantiasa taat dan mengerjakan keselamatannya dengan takut dan gentar (Filipi 2:12)

Silakan memberi komentar di bawah sini, saya dengan senang hati membimbing kamu. Tuhan Yesus memberkati.